Prajurit TNI di Lebanon Amankan Bom Fosfor

0 komentar
PRAJURIT TNI yang tergabung dalam Satgas Batalyon Mekanis Konga XXIII-F/UNIFIL (Indobatt) yang sedang melaksanakan patroli rutin, menerima laporan penemuan dua buah UXO (unexploded ordonance) aktif dari seorang warga Ataibeh, Lebanon Selatan, yang bernama Nahli, pada Jumat (4/5).

Penemuan itu bermula saat Nahli memotong rumput disekitar kebun dekat rumahnya. Mencurigai benda yang ditemukan, Nahli pun memberitahu prajurit TNI yang kebetulan berada tak jauh darinya. Selanjutnya prajurit Indobatt mengamankan UXO tersebut dengan memberikan tanda sesuai prosedur yang berlaku.


Selanjutnya, komandan patroli melalui piket TOC (Tactical Operation Center) meneruskan laporannya kepada Kasiops Indobatt. Kasiops Kapten Inf Risa di dampingi Kasi Intel Kapten Inf Nurudin, Komandan Kompi Dragon Kapten Inf Rizky Kurniawan, Danki Chetha Kapten Mar Achmad Yuliyanto dan Danki Bantuan Kapten Inf S. Herman dengan membawa Tim Penjinak Bahan Peledak (Jihandak) yang dimiliki Satgas mengecek kebenaran informasi tersebut ke lapangan.

Setelah meyakini temuan tersebut adalah UXO dengan jenis bom fosfor, Kasiops melaporkan kepada Komandan Satgas Indobatt Letkol Inf Suharto Sudarsono untuk ditindaklanjuti. Setelah melaksanakan koordinasi dengan LAF (Lebanese Armed Forces) dan melaporkan penemuan ini ke Sektor Timur UNIFIL, sesuai dengan prosedur, penanganan bom selanjutnya diserahkan kepada LAF.

Pada hari itu juga LAF menurunkan tim jihandak mereka untuk menjinakkan bom tersebut. Bom yang diperkirakan sisa konflik Israel-Lebanon 2006 silam itu kemudian dimusnahkan dengan cara diledakkan di sekitar tempat penemuan.

"Usai pelaksanaan peledakkan, warga yang menemukan bom tersebut mengucapkan terimakasih kepada personel Indobatt. Laporannya segera direspon sehingga dirinya beserta keluarga tidak merasa khawatir lagi apabila pergi berkebun," kata Kapten Inf Risa seperti rilis yang diterima PelitaOnline, di Jakarta, Sabtu (5/5).

Bom fosfor dikenal sebagai WP (white phosphorus) merupakan bom pyrophoric, materialnya bersifat mudah terbakar secara spontan, dan sangat aktif, mudah bereaksi dengan oksigen. Jika mengenai manusia menyebabkan luka bakar yang dalam dan menyakitkan. Luka bakar yang dihasilkan bisa sampai menembus tulang.

Enter your email address:

Leave a Reply