PTDI rampungkan CN 235 pesanan TNI AL tahun in

0 komentar
PT Dirgantara Indonesia (DI), pada tahun ini akan menyelesaikan lima pesawat CN 235 pesanan TNI Angkatan Laut (AL). Dimana kontrak antara PT DI dengan TNI AL sudah dimulai sejak 2009 akhir.

Menurut humas PT DI Rohendi Triatna, Pada awalnya, TNI AL memesan tiga pesawat, namun pesanan bertambah menjadi lima pesawat CN 235. Saat ini kelima pesawat tersebut tengah dalam pengerjaan.

Menurutnya, selama ini TNI AL memang belum memiliki CN 235. TNI AL baru memiliki pesawat C212 sebanyak tiga unit buatan PT DI. "Rencananya akhir tahun ini selesai dikerjakan. Yang sudah memiliki CN 235 baru TNI AU, angkatan lain belum," ujar Rohendi Triatna, di Bandung, Selasa (17/4/2012).
detail

Spesifikasi CN 235 yang dibuat untuk TNI AL tetap sama dengan pendahulunya. Misalnya dibandingkan dengan pesawat pesawat CN235 110 KCG pesanan Badan Penjaga Pantai Korea Selatan atau Korea Coast Guard (KCG), tentu masing-masing memiliki keunggulan tersendiri.

Lanjut dia, CN 235 memiliki kelebihan dalam mengarungi wilayah kelautan. Indonesia memiliki wilayah laut yang luas. Diharapkan, kontrol TNI AL dengan adanya CN235 bisa lebih maksimal.

"Dengan adanya Lima pesawat CN235 kontrol lautan bisa menjadi 14 jam. Tetapi untuk bisa ngontrol 24 jam diperlukan 12 unit pesawat lagi," jelasnya.
Continue reading →

Helikopter Bell 412 EP Pesanan TNI AL, Diujicoba

0 komentar
PT Dirgantara Indonesia (DI) telah menyelesaikan pembuatan 3 unit pesawat helikopter Bell 412 EP. Helikoter pesanan TNI AL akan menjalani uji kelayakan sebelum diserahterimakan.

"Ibarat mobil, kami test drive atau ujicoba dulu Helikopter Bell 412 EP," ujar Humas PT DI Rohendi Triatna kepada wartawan dalam acara Media Gathering di Kota Bandung, Selasa (17/4/2012).

Dia menjelaskan, ujicoba tersebut perlu dilakukan sebagai syarat kelayakan terbang. Dari tiga unit Bell 412 EP itu, sebanyak satu unit telah menjalani tes penerbangan dan diserahkan kepada TNI AL pada 2 Februari lalu.


"Setelah tes penerbangan, lalu dites lagi oleh penerima. Sesudah itu baru serah terima," jelasnya

Pengerjaan helikopter Bell 412 EP sendiri memakan waktu dua sampai tiga bulan. Helikopter bermesin pratt and whitney PT6T-3D twin pac turbine 1.800 shp ini mampu mengangkut 15 penumpang dengan daya angkut mencapai 1 ton.

"Helikopter ini multi fungsi bisa untuk misi penyerbuan juga Rescue. Bahkan bisa juga dipersenjatai," pungkasnya.
Continue reading →

Aspers Panglima TNI Terima NDU Pakistan

0 komentar
Aspers Panglima TNI Marsda TNI Bambang Wahyudi menerima 22 Siswa National Defence University (NDU) of Pakistan, di ruang Rapat Paripurna Mabes TNI Cilangkap Jakarta, Senin (16/4/2012). 

Menurut siaran pers Puspen TNI diterima CitraIndonesia.Com, kunjungan tersebut dimaksudkan agar para siswa NDU of Pakistan dapat mengenal TNI lebih jauh dengan saling berinteraksi dan berdiskusi dengan para pejabat di lingkungan TNI, yang saat itu mendampingi Aspers Panglima TNI.

Aspers Panglima TNI (kiri) salam NDU Pakistan (kanan) 
Continue reading →

TNI Bangun Saluran Air Warga Haiti

0 komentar
Satgas Kizi TNI Kontingen Garuda XXXII-A/MINUSTAH,  Indonesia Engineering Company (Indo Eng Coy) membangun gorong-gorong di daerah Gonaives-Haiti, Minggu (15/4/2012).

Menurut Dansatgas Letkol Czi Winarno, secara tertulis diterima CitraIndonesia.Com, Senin (16/4/2012), pembangunan drainase/gorong-gorong untuk pembuangan air di daerah pemukiman masyarakat Gonaives.

“Secara teknis, pembuatan gorong-gorong dapat berjalan lancar dan sesuai rencana. Selain itu, dukungan dan antusiasisme dari masyarakat lokal juga menjadi penentu kelancaran pekerjaan tersebut selesai tepat pada waktunya”, ujar Dansatgas.


Ditambahkan Dansatgas, pembuatan gorong-gorong atau saluran pembuangan air ini sangat penting artinya bagi masyarakat Gonaives.

Karena akan memperkecil resiko terjadinya genangan air pada saat musim hujan di Haiti. Selain itu, dari faktor kebersihan dan kesehatan juga akan terjaga.
Continue reading →

TNI Masuki Wilayah Operasi Militer Israel

0 komentar
Komandan Satgas Batalyon Mekanis TNI Konga XXIII-F/UNIFIL atau Indonesian Batallion (Indobatt) Letkol Inf Suharto Sudarsono mengikuti Tour Area Operasi di perbatasan blue line wilayah Israel, Selasa (17/4/2012).
 
Perwira Penerangan Satgas Konga XXIII-F/UNIFIL, Lettu Inf Suwandi, dari Israel secara tertulis kepada CitraIndonesia.Com, Rabu (18/7/2012) mengatakan tour diikuti tiga Komandan Batalyon di bawah jajaran Sektor Timur.


Ini untukmengetahui secara dekat batas-batas negara Lebanon dengan Israel, khususnya batas area operasi tiga Batalyon UNIFIL, Batalyon Indonesia, Batalyon Nepal dan Batalyon India.
Tour ke wilayah Israel ini merupakan program UNIFIL, diikuti oleh 3 (tiga) Dansatgas jajaran UNIFIL yaitu Dansatgas Indobatt, Indiabatt dan Nepalbatt.
Diawali dari pintu masuk perbatasan di UN Posn 1-32A  di Naqoura yang merupakan Area Operasi Italia Batallion.
“Setelah melalui pemeriksaan ketat Dansatgas beserta rombongan memasuki Israel disambut perwira IDF (Israel Defense Force), dilanjutkan menuju Observation  Post  (OP) Israel untuk mengamati batas-batas blue line antar kedua negara dari atas OP,” ujarnya.
Setelah melaksanakan pengamatan dari OP  IDF, dilanjutkan menuju post pengamatan Israel di dekat Fatimah Gate, kemudian bergerak menyusuri route patroli IDF disepanjang blue line melewati pos Panorama Point, TP 37 dan TP 36 yang berada di wilayah Lebanon.
Perjalanan tour yang ditempuh selama kurang lebih 2 (dua) jam ini berakhir hingga di pos Syeh Abadthom yang merupakan Area Operasi Batalyon Nepal dan kembali masuk ke Lebanon melalui pintu masuk sebelumnya.
Turut serta mendampingi Komandan Satgas dalam Tour ini, Kasi Intel Kapten Inf Nurudin dan Pasiops Satgas Lettu Inf Budi Prakoso.
Continue reading →

Komandan Indobatt Tour Area Operasi di Wilayah Israel

0 komentar
Komandan Satuan Tugas Batalyon Mekanis TNI Konga XXIII-F/UNIFIL atau Indonesian Batallion (Indobatt) Letkol Inf Suharto Sudarsono mengikuti Tour Area Operasi di sepanjang perbatasan blue line yang berada di wilayah Israel, Selasa (17/4/2012).

Tour yang diikuti oleh tiga Komandan Batalyon dibawah jajaran Sektor Timur ini dilaksanakan dalam rangka mengetahui secara dekat batas-batas negara Lebanon dengan Israel, khususnya batas yang terletak dekat dengan area operasi tiga Batalyon jajaran UNIFIL, yaitu Batalyon Indonesia, Batalyon Nepal dan Batalyon India.

Tour ke wilayah Israel ini merupakan program UNIFIL, diikuti oleh 3 (tiga) Dansatgas jajaran UNIFIL yaitu Dansatgas Indobatt, Indiabatt dan Nepalbatt. Pelaksanaannya diawali dari pintu masuk perbatasan di UN Posn 1-32A  di Naqoura yang merupakan Area Operasi Italia Batallion, setelah melalui pemeriksaan ketat Dansatgas beserta rombongan memasuki Israel disambut oleh perwira dari IDF (Israel Defense Force) dilanjutkan menuju Observation  Post  (OP) Israel untuk mengamati batas-batas blue line antar kedua negara dari atas OP.

Setelah melaksanakan pengamatan dari OP  IDF, dilanjutkan menuju post pengamatan Israel di dekat Fatimah Gate, usai melaksanakan pengamatan dari pos tersebut rombongan selanjutnya bergerak menyusuri route patroli IDF disepanjang blue line melewati jalan dekat pos Indonesia, yaitu pos Panorama Point, TP 37 dan TP 36 yang berada di wilayah Lebanon.

Perjalanan tour yang ditempuh selama kurang lebih 2 (dua) jam ini berakhir hingga di pos Syeh Abadthom yang merupakan Area Operasi Batalyon Nepal dan kembali masuk ke Lebanon melalui pintu masuk sebelumnya.

Turut serta mendampingi Komandan Satgas dalam Tour ini, Kasi Intel Kapten Inf Nurudin dan Pasiops Satgas Lettu Inf Budi Prakoso.
Continue reading →

Pesawat Tempur Latihan Menembak

0 komentar
Di atas ketinggian 4000-4500 feet dengan kemiringan 10-30 derajat, pesawat tempur F-16/Fighting Falcon yang dioperasionalkan oleh Skadron Udara 3, selama empat hari kedepan mengadakan latihan penembakan Air Weapon Range (AWR), Pulung, Ponorogo.
 
Latihan penembakan “Air to Ground” tersebut merupakan ajang uji kemampuan bagi para penerbang tempur dalam ketepatan menembak atau menghancurkan sasaran sekaligus untuk meningkatkan kemampuan tempur yang handal dan professional.

Latihan penembakan yang melibatkan penerbang-penerbang handal Skadron Udara 3 tersebut dimaksudkan untuk meningkatkan kemampuan para penerbang kali ini, dalam menghancurkan daerah sasaran penembakan menggunakan jenis bom BL 25  dan Roket FFAR 2.75 inchi.

Sebagai pengawal kedaulatan NKRI di udara, latihan ini sangat penting dilakukan oleh para penerbang tempur.  Sedangkan sasaran yang hendak dicapai dalam latihan ini adalah agar kemampuan para pengawal dirgantara nasional tersebut senantiasa terus meningkat hingga mencapai kemampuan handal dan professional, sehingga pada gilirannya nanti mereka selalu siap dalam setiap pelaksanaan tugas yang menjadi tanggung jawabnya.


A.n. Komandan Lanud Iswahjudi

Kapentak

Sutrisno, S.Pd., M.Si.
Mayor Sus NRP 52457
Teks Gbr-Pesawat tempur F-16/Fighting Falcon saat take off akan melaksanakan penembakan  ”Air to Ground” di AWR Pulung, Ponorogo, Selasa (17/4).(pentak Lanud Iswahjudi).
Continue reading →

Tiga Dansatagas Unifil Kunjungi Israel

0 komentar
Tiga Dansatgas dibawah naungan UNIFIL melaksanakan tour ke wilayah Israel.Perwira Penerangan Satgas Konga XXIII-F/UNIFIL, Lettu Inf Suwandi, mengatakan, Komandan Satuan Tugas Batalyon Mekanis TNI Konga XXIII-F/UNIFIL (Indobatt) Letkol Inf Suharto Sudarsono, Selasa, 17 April, mengikuti Tour Area Operasi di sepanjang perbatasan blue line yang berada di wilayah Israel.

Tour diikuti oleh tiga Komandan Batalyon dibawah jajaran Sektor Timur, yakni Batalyon Indonesia (Indobatt), Batalyon Nepal (Nepalbatt), dan Batalyon India (Indiabatt). Acara tour dilakukan dalam rangka untuk mengetahui secara dekat, batas-batas negara Lebanon dengan Israel, khususnya batas yang terletak dekat dengan area operasi tiga Batalyon jajaran UNIFIL tersebut.


Pelaksanaan tour diawali dari pintu masuk perbatasan di UN Posn 1-32A  di Naqoura, yang merupakan Area Operasi Italia Batallion. Setelah melalui pemeriksaan ketat, tiga Dansatgas beserta rombongan memasuki wilayah Israel yang disambut oleh perwira dari IDF (Israel Defense Force). “Kegiatan dilanjutkan menuju Observation  Post (OP) Israel untuk mengamati batas-batas blue line antar kedua negara dari atas OP, “kata Lettu Suwandi.

Usai melaksanakan pengamatan dari OP  IDF, kemudian dilanjutkan menuju post pengamatan Israel di dekat Fatimah Gate, dari pos tersebut rombongan selanjutnya bergerak menyusuri route patroli IDF disepanjang blue line , melewati jalan dekat pos Indonesia, yaitu pos Panorama Point, TP 37 dan TP 36 yang berada di wilayah Lebanon.

Perjalanan tour yang ditempuh selama kurang lebih dua jam ini, berakhir hingga di pos Syeh Abadthom, yang merupakan Area Operasi Batalyon Nepal dan kembali masuk ke Lebanon, melalui pintu masuk sebelumnya. “Komandan Satgas, dalam Tour ini, didampingi Kasi Intel Kapten Inf Nurudin dan Pasiops Satgas Lettu Inf Budi Prakoso,” kata Suwandi.
Continue reading →

Dan Grup-2 Kopassus Dipegang Perwira Akmil 90

0 komentar
Komandan Jenderal Kopassus Mayjen TNI Wisnu Bawa Tenaya memimpin upacara serah terima jabatan Komandan Grup 2 Korp Pasukan Khusus TNI AD dan acara Tradisi Satuan Penerimaan serta Pelepasan Perwira Kopassus di Gedung Flamboyan Makopassus Cijantung, Jakarta Timur, Sabtu (7/4/2012).


Dalam siaran pers yang di kirim Penerangan Kopassus, Minggu pagi, disebutkan perwira yang melaksanakan tour of area dan tour of duty adalah:
  1. Dangrup-2 Kopassus dari Kolonel Inf Teguh Arief Indratmoko kepada Letkol Inf Suhardi (Akmil 90) yang sebelumnya menjabat Wair Kopassus. Arif selanjutnya menduduki jabatan baru, Danrindam I/BB, 
  2. Inspektorat Kopassus Kolonel Inf Handy Geniardi selanjutnya menduduki jabatan baru sebagai Pamen Ahli Kopassus Golongan IV Bidang Taktik Parako. 
  3. Asisten Operasi Danjen Kopassus Kolonel Inf Madsuni selanjutnya menduduki jabatan baru sebagai Inspektorat Kopassus. 
  4. Asisten Operasi Danjen Kopassus selanjutnya dijabat Letkol Inf Yusran Yusuf (Akmil 91) yang sebelumnya menjabat Pabandya-2/Latsat Spaban II/Binlat Sopsad. 
  5. Pamen Ahli Kopassus Golongan IV Bidang Nubika Kolonel Inf Hipdizah selanjutnya menduduki jabatan baru sebagai Dirbindiklat Pusennif Kodiklat TNI-AD 
  6. Pamen Ahli Kopassus Golongan IV Bidang Taktik Parako Kolonel Inf Untung Budiharto selanjutnya menduduki jabatan baru sebagai Danrindam IV/Dip 
  7. Pamen Ahli Kopassus Golongan IV Bidang Sandha Kolonel Inf Benny Sulistiono selanjutnya menduduki jabatan baru sebagai Danrindam IX/Udy.
Danjen Kopassus dalam sambutannya mengatakan pergantian pejabat di lingkungan Kopassus harus selalu dilakukan, sebagai upaya yang bertujuan meningkatkan kualitas kinerja organisasi, sekaligus sebagai penyegaran tugas personel yang berkesinambungan dilandasi dengan disiplin, kejujuran dan rasa tanggung jawab.

Danjen mengharapkan di dana setiap prajurit Kopassus harus selalu terpatri hobi belajar dan berlatih, sehingga nantinya menjadi prajurit Kopassus yang tanggap, tanggon dan trengginas, atau best of the best. 

PERBAIKAN: ada kesalahan dalam rilis Kopassus yang dikirim Mayor Munir ke wartawan Kompas. Letkol Inf Suhardi adalah Akmil 90, bukan Akmil 99 seperti ditulis sebelumnya. Dengan ini, kesalahan kami perbaiki.
Continue reading →

Kontingen Garuda UNIFIL Rayakan HUT Ke-60 Kopassus di Lebanon

0 komentar
Komando Khusus (Kopassus) genap berusia 60 tahun pada 16 April 2012. 33 prajurit Kopassus yang tergabung di dalam Kontingen Garuda UNIFIL (United Nations Interim Force in Lebanon), ikut merayakannya dengan menggelar acara syukuran dan doa bersama yang dilakukan secara sederhana.

Para prajurit Kopassus di Lebanon itu adalah Satgas Indo MCOU (Military Community Outreach Unit) di bawah pimpinan Letkol Inf Sudaryanto, dan Satgas Indo FPC (Force Protection Company) di bawah pimpinan Mayor Inf Wimoko. Mereka merayakan HUT yang kali ini memiliki tema "Disiplin adalah nafasku, kehormatan adalah segala-galanya".


Menurut Letkol Inf Sudaryanto, kegiatan ini bertujuan untuk meningkatkan semangat, jiwa korsa, dedikasi, serta motivasi para prajurit Kopassus yang sedang melaksanakan tugas mulia, untuk senantiasa berbuat yang terbaik sebagai prajurit Korps Baret Merah. Itu demi menjaga kehormatan Negara dan Bangsa Indonesia di dunia internasional.

Keikutsertaan prajurit-prajurit Kopassus dalam misi perdamaian PBB merupakan salah satu bentuk dari peran Kopassus untuk turut serta dalam upaya mewujudkan perdamaian dunia, serta sebagai apresiasi masyarakat internasional terhadap profesionalisme dan prestasi prajurit Kopassus, yang telah ditunjukkan selama 60 tahun sejak berdirinya satuan ini.

Dalam masa 60 tahun perjalanannya, Kopassus telah banyak menorehkan berbagai prestasi gemilang yang tentunya tidak terlepas dari dedikasi, kesungguhan dan kerja keras dari seluruh prajurit Korps Baret Merah. Semuanya itu merupakan refleksi dari konsistensi sikap dan upaya pembinaan yang terarah, terprogram dan berkesinambungan serta didasari oleh sikap disiplin yang tinggi dalam menghadapi setiap tantangan tugas ke depan yang semakin kompleks.

Sejarah singkat berdirinya Kopassus
Sejarah kelahiran Komando Pasukan Khusus sebagai satuan tidak terlepas dari rangkaian bersejarah dalam kehidupan Bangsa Indonesia. Pada bulan Juli 1950, timbul pemberontakan di Maluku oleh kelompok yang menamakan dirinya RMS (Republik Maluku Selatan). Pimpinan Angkatan Perang RI saat itu segera mengerahkan pasukan untuk menumpas gerombolan tersebut. Operasi ini dipimpin Panglima Tentara Teritorium III Kolonel AE Kawilarang, sedangkan sebagai Komandan Operasinya ditunjuk Letkol Slamet Riyadi.

Operasi ini memang berhasil menumpas gerakan pemberontakan, tetapi dengan korban yang tidak sedikit dipihak TNI. Setelah dikaji, ternyata dalam beberapa pertempuran, musuh dengan kekuatan yang relatif lebih kecil sering kali mampu menggagalkan serangan TNI yang kekuatannya jauh lebih besar. Inilah yang akhirnya mengilhami Letkol Slamet Riyadi untuk memelopori pembentukan suatu satuan pemukul yang dapat digerakkan secara cepat dan tepat untuk menghadapi berbagai sasaran di medan yang bagaimanapun beratnya.

Melalui Instruksi Panglima Tentara dan Teritorial III No. 55/Inst/PDS/52 tanggal 16 April 1952, terbentuklah Kesatuan Komando Teritorium III yang merupakan cikal bakal Korps Baret Merah. Sebagai Komandan pertama dipercayakan kepada Mayor Mochamad Idjon Djanbi, mantan Kapten KNIL yang pernah bergabung dengan Korps Special Troopen dan pernah bertempur dalam perang dunia II.

Dalam perjalanan selanjutnya, satuan ini beberapa kali mengalami perubahan nama diantaranya Kesatuan Komando Angkatan Darat (KKAD) pada tahun 1953, Resimen Pasukan Komando Angkatan Darat) pada tahun 1955, selanjutnya pada tahun 1959 berubah menjadi Resimen Para Komando Angkatan Darat (RPKAD).

Pada tahun 1966 satuan ini kembali berganti nama menjadi Pusat Pasukan Khusus TNI AD (Puspassus TNI AD), berikutnya pada tahun 1971 nama satuan ini berganti menjadi Komando Pasukan Sandi Yudha (Kopassandha). Pada Tahun 1985 satuan ini berganti nama menjadi Komando Pasukan Khusus (Kopassus) sampai sekarang.
Continue reading →

Indonesia Pesan Dua Helikopter Latih dari Sikorsky

0 komentar
18 April 2012, Stratford: Sikorsky Aircraft mengumumkan telah menjual dua helikopter ringan S-300C™ dengan opsi lebih dari empat unit helikopter, ke IPTN North America, anak perusahaan PT Dirgantara Indonesia.

Helikopter akan digunakan TNI AD untuk melatih lebih dari 100 pilot baru dalam beberapa tahun kedepan.

Menteri Pertahanan Purnomo Yusgiantoro mengatakan pada Maret 2012, akan meningkatkan jumlah helikopter militer, dan membutuhkan helikopter latih untuk melatih para pilot baru.

Helikopter diharapkan diserahkan akhir 2012.
Continue reading →

Mark-Up Dalam Pembelian Sukhoi Belum Ditemukan

0 komentar
Dugaan penggelembungan harga (mark up) pada pembelian enam unit Sukhoi 30MK dari Rusia yang dilaporkan Koalisi LSM ke Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) masih terus didalami.

Menurut Pimpinan KPK, Busyro Muqoddas, dari hasil pendalaman sementara, penyelidik belum menemukan adanya kerugian negara. "Kami belum menemukan kerugian negara, karena mendalami
kan butuh waktu juga dan yang menentukan kerugian keuangan negara BPK atau BPKP," ujar Busyro saat ditemui usai menghadiri acara Deklarasi Pembangunan Zona Integritas menuju Wilayah Bebas dari Korupsi di lingkungan Kementerian/Lembaga dan Pemerintah Daerah di Hotel Sahid, Jakarta, Selasa (17/4).


Kendati demikian, diakui Busyro, penyelidik KPK sudah melakukan koordinasi dengan BPK dan BPKP terkait adanya unsur merugikan keuangan negara dalam pembelian sukhoi pada 2011 tersebut. "Sudah, tapi kami sedang mendalami ke dalam dulu," ujarnya.


Soal rencana penyelidikan pembelian Sukhoi pada 2003 yang diduga terjadi kecurangan, dikatakan Busyro belum dilakukan timnya. Menurut Busyro, penyelidik masih fokus pada penyelidikan pembelian sukhoi yang dilaporkan Koalisi LSM beberapa waktu lalu. "Sementara yang kemarin dulu. Itu saja butuh waktu ya, sementara personel kami kan terbatas jadi memang butuh waktulah," ujar Busyro yang meminta masyarakat untuk bersabar.


Sebelumnya diberitakan, Koalisi LSM menemukan ketidakwajaran harga pembelian enam unit Sukhoi pada 2011 senilai US$ 470 juta. Menurut data di Kementerian Pertahanan, harga satu unit sukhoi US$54,8 juta. Jika dikalkulasi Pemerintah RI hanya akan menggelontorkan US$328,8 juta, sementara jika mengacu harga jual Rosoboronexport sebagai lembaga pengekspor, negara maksimal mengeluarkan US$420 juta untuk enam unit Sukhoi.


Koalisi LSM juga mempertanyakan keterlibatan PT Trimarga Rekatama sebagai agen pembelian sukhoi. Padahal, pembelian harus dilakukan secara
Government to Government.
Continue reading →

TNI Bantah Korban Anggota Geng Motor

0 komentar
Kepala Pusat Penerangan Markas Besar TNI, Laksamana Muda Iskandar Sitompul membantah bahwa dua orang anggota TNI atas nama Kelasi Sugeng Riyadi, dan Prada Akbar Yudhi Aldiah, merupakan bagian dari sekelompok pengendara bermotor yang melakukan aksi kekerasan di Jakarta beberapa waktu lalu.
"Tidak sama yang bermotor ramai-ramai itu. Tidak. Dia kebetulan sedang melintas. Tahunya ada mobil Yaris putih nembak dan lari ke jalan tol," ujarnya kepada wartawan di Mabes TNI Cilangkap, Selasa (17/4/2012).


Ia melanjutkan, pada saat kejadian berlangsung sekitar pukul 02.00 WIB, kedua anggota TNI tersebut ingin pulang kerumah masing-masing karena tidak tinggal di asrama tentara. Dengan berboncengan motor, mereka pun melintas Jl. Raya Pramuka, Jakarta Timur.

Bersamaan dengan itu, kata Iskandar, sekelompok pengendara motor sedang melakukan aksi kekerasan yang kemudian diketahui memakan dua korban luka atas nama Nendi Haryanto dan korban meninggal dunia atas nama Anggi Darmawan.
Tiba-tiba, muncul sebuah mobil Yaris berwarna putih melintas dengan kecepatan tinggi sambil melepaskan dua tembakan mengenai Kelasi Sugeng Riyadi, anggota Lafial, yang mengalami luka tembak di telinga kanan dan Prada Akbar Yudhi Aldiah, anggota Kostrad Divisi 2 Malang.

Hingga saat ini, kedua anggota TNI tersebut masih dirawat secara intensif di ICU RSPAD Gatot Subroto, Jakarta Pusat dan masih belum bisa dimintai keterangannya terkait kasus tersebut.

"Rencananya kemarin atau hari ini, tapi keterangan masih belum bisa di ambil sampai jam ini belum ada keterangan sama sekali, semoga dalam waktu dekat bisa dimintai keterangan," lanjutnya.

Iskandar menegaskan agar media masa tidak memberikan stereotype bahwa pria berbadan tegap dan berambut cepak yang terekam dalam CCTV tersebut adalah anggota TNI.

"Data belum ada, bukti belum ada, rambut cepak di mana-mana ada, badan gede ada, kalo langsung vonis alangkah kita melanggar hukum. Semoga polisi bisa kembangkan," tegasnya.
Continue reading →

Agar TNI Tidak Semena-mena, RUU Peradilan Militer Harus Diselesaikan

0 komentar
Jakarta, Dugaan keterlibatan TNI dalam aksi geng motor pita kuning mengundang keprihatinan. Agar TNI tidak semena-mena dan bisa diproses di peradilan umum, maka RUU Peradilan Militer harus segera diselesaikan.

"PDIP menyesalkan adanya fakta bahwa TNI terlibat dalam geng motor sekaligus berharap bahwa Menkopolhukam paham akar permasalahan di balik fenomena keterlibatan oknum-oknum TNI-Polri sebagai backing ilegal business," kata Anggota Komisi III DPR, Eva K Sundari, dalam rilisnya kepada wartawan, Rabu (18/4/2012).


Menurut Eva, akar permasalahan dugaan keterlibatan TNI dalam geng motor pita kuning adalah karena anggota TNI, dan juga Polri, kerap menjadi pelindung bagi bisnis ilegal. Keterlibatan tersebut, Eva menjelaskan, kerap menjadi awal aksi pelanggaran hukum dan tindakan meresahkan keamanan masyarakat yang dilakukan oleh TNI.

Perkembangan terakhir adalah adanya dugaan bahwa Kelasi Arifin, anggota TNI AL yang tewas dikeroyok geng motor Y-Gen, sedang mengawal truk bermuatan barang. Tewasnya Kelasi Arifin diduga memicu aksi brutal geng motor pita kuning. Nah, sayangnya hingga kini proses penuntasan kasus geng motor pita kuning berjalan lambat.

"Ada indikasi kuat bahwa keterlibatan oknum-oknum militer dalam tindak pidana disebabkan salah satunya, tetapi utama, adalah masih belum dapatnya oknum TNI diproses dalam peradilan sipil," ujar politisi PDIP tersebut.

Oleh karena itu, Eva menilai penyelesaian RUU Peradilan Militer menjadi syarat utama agar permasalahan keterlibatan TNI dalam pelanggaran hukum. "Ketika oknum TNI masih diproses di peradilan militer pada masa damai (tertib sipil) maka, bukan saja para oknum tersebut merasa terlindung karena adanya solidaritas corp tapi juga menimbulkan arogansi ke POLRI sebagai penyidik," papar Eva.

Menurut Eva, selama ini penyelesaian RUU Peradilan Militer terhambat karena adanya penolakan dari TNI. Penolakan tersebut menyebabkan tertundanya penyelesaian selama kurang lebih 10 tahun.

"Jika Polri sudah bersedia diadili dalam peradilan umum, maka penolakan TNI menyebabkan terkatungnya penuntasan UU peradilan militer lebih dari 10 tahun," imbuhnya.
Continue reading →

Pimpinan Minustah Kunjungi Camp TNI di Haiti

0 komentar
Pimpinan tertinggi UN Minustah – Spesial Representative of Secretaris General (SRSG), Mr. Mariano Fernandes, melakukan kunjungan ke Bumi Garuda Indonesia di Gonaives-Haiti yang merupakan Camp Satgas Kizi TNI Kontingen Garuda XXXII-A/Minustah.

Pimpinan Minustah Kunjungi Camp TNI di Haiti
 
Dalam kunjungannya, Mr. Marino didampingi oleh Force Commander Major General Luiz Ramos, Chief of Staff Kolonel Steve Charpenthier dan U-8 (Chief of Engineering Section) Kolonel Ivan Oliviera disambut langsung oleh Dansatgas Letkol Czi Winarno dengan jajar kehormatan. (Puspen TNI)
 
Pimpinan Minustah Kunjungi Camp TNI di Haiti
 
Kedatangan Mr. Marino dan rombongan berkaitan dengan ketertarikan SRSG dengan Satgas Kizi TNI Kontingen Garuda XXXII-A/Minustah yang merupakan Kontingen Indonesia pertama di Haiti, karena sudah mampu membuat Camp sendiri dengan cepat dan tepat waktu. (Puspen TNI)
 
Pimpinan Minustah Kunjungi Camp TNI di Haiti
 
Secara keseluruhan, pimpinan Minustah dan rombongan merasa puas dan bangga dengan kehadiran Indonesia di Haiti dan sudah banyak menunjukkan hasil yang memuaskan dari tugas-tugas engineering. (Puspen TNI)
Continue reading →

Syukuran HUT Ke-60 Kopassus

0 komentar
Berlangsung sangat sederhana namun penuh semangat jiwanya berkobar, itulah puncak acara syukuran HUT ke-60 Tahun 2012 Komando Pasukan Khusus (Kopassus) di Gedung Balai Komando Makopassus Cijantung-Jakarta Timur, Senin(16/4).
 
Pada kegiatan syukuran yang penuh keakraban ini disamping dihadiri prajurit Baret Merah, PNS dan Persit KCK Cabang BS Kopassus juga mengundang para mantan Danjen Kopassus,para sesepuh Korps Baret Merah dan mantan Korps Baret Merah serta rekan perjuangan dari Timor Timur. 


Danjen Kopassus dalam sambutannya menyampaikan bahwa acara syukuran ini sangat dirindukan oleh prajurit Kopassus beserta keluarganya sebagai sarana untuk saling silahturahmi,guyub,share dan saling mengenal antara sesama Korps Baret Merah yang tersebar dari Sabang sampai Merauke. Pada kesempatan yang lain Danjen Kopassus juga memperkenalkan tentang para pembantunya (para Asisten,para Komandan Satuan dan para Pamen Ahli) yang solid dan profesional kepada para undangan serta dilandasi penuh rasa tanggung jawab yang tinggi dengan “Disiplin adalah nafasku, Kehormatan adalah segala-galanya”.

Perwakilan mantan Komandan Kopassus Jenderal TNI(Pur) Agum Gumelar menyampaikan pesannya kepada para prajurit Kopassus  yang pertama “Jagalah nama Korps Baret Merah, jadilah prajurit yang dibanggakan dan berbuatlah yang terbaik agar dapat pengakuan serta semakin berisi semakin biasa-biasa. Kedua “Yakinlah bahwa mayoritas bangsa mendambakan suatu keutuhan dalam bentuk NKRI dan sebagai unsur TNI/Polri jagalah soliditas yang kuat sebagai jaminan keutuhan NKRI.”  



Continue reading →

Kesederhanaan Menyambut HUT Ke-60

0 komentar
Dalam masa 60 tahun perjalanannya, Komando Pasukan Khusus (Kopassus) telah banyak menorehkan berbagai prestasi gemilang yang tentunya tidak terlepas dari dedikasi, kesungguhan dan kerja keras dari seluruh warga Korps Baret Merah. Kesemuanya itu merupakan refleksi dari konsistensi sikap dan upaya pembinaan yang terarah, terprogram dan berkesinambungan serta didasari oleh sikap disiplin yang tinggi dalam menghadapi setiap tantangan tugas ke depan yang semakin komplek.  Hal tersebut tertuang dalam tema HUT ke-60 Kopassus yaitu “Disiplin adalah nafasku, kehormatan adalah segala-galanya”.


Menyambut HUT ke-60 Kopassus menggelar secara sederhana namun dengan semangat berkobar-kobar berbagai kegiatan diantaranya gerak jalan bersama masyarakat,seluruh warga Kopassus dan kalangan wartawan di Makopassus Cijantung-Jakarta Timur, Sabtu(14/4).

Acara dimulai dengan jalan sehat dari Lapangan Markas Kopassus dan berakhir di Lapangan Tembak B Sudaryanto. Selepas finish acara dilanjutkan dengan berbagai lomba hiburan untuk keluarga seperti memancing dan untuk kalangan dewasa diadakan lomba merakit perahu dan membawa menyusuri Sungai Ciliwung sejauh 1 km yang terletak di belakang Makopassus. Sebelumnya juga telah diadakan acara bakti social seperti donor darah,pengobatan massal, pembagian sembako,pembagian bibit pohon dan pasar murah. Dengan kesederhanaan, perayaan HUT Kopassus ini dimaksudkan sebagai wujud simpati untuk rakyat. Dilanjutkan pembagian door prize berbagai paket hiburan. 

Kegiatan diakhiri dengan memberikan kesempatan latihan menembak bagi wartawan / jurnalis dengan senjata MP5.


Continue reading →

Lomba Menembak Antar Wartawan Meriahkan HUT Kopassus

0 komentar
Perayaan Hari Ulang Tahun ke-60 Komando Pasukan Khusus (Kopassus) TNI Angkatan Darat digelar secara sederhana di lapangan tembak Sudaryanto, Kompleks Markas Komando Kopassus, Cijantung, Jakarta Timur, Sabtu (14/4). Perayaan ini melibatkan masyarakat, keluarga besar anggota Kopassus, dan kalangan wartawan.
 
Acara dimulai dengan jalan sehat di sekitar Kompleks Kopassus, lomba merakit bambu, panggung hiburan. Kemeriahan terasa saat 97 wartawan diikutsertakan dalam lomba menembak antarjurnalis di lapangan Rama Shinta, Kompleks Mako Kopassus, Cijantung, Jaktim. Sebelumnya, mereka terlebih dahulu mendapatkan pengarahan dari para ahli.

 “Di sini tidak saja hanya putra yang berlatih. Tapi, putri juga. Nanti teman-teman wartawan akan ada pendampingan dalam menembak,” kata Mayor Infanteri Yudha selaku Instruktur Penembak Kopasus.

Para awak media ini berkesempatan menggunakan senjata jenis MP5 kelas mesin gun produk dari Jerman tahun produksi 2009. Mereka diuji untuk menembak target yang telah dipersiapkan dengan jarak tembak maksimal 100 meter dan jarak efektif 20 hingga 30 meter. “Senjata ini didesain untuk pertempuran jarak dekat dan digunakan seluruh pasukan khusus di dunia,” jelasnya.

Mayor Infanteri Yudha tak lupa mengingatkan para wartawan untuk menggunakan kacamata dan pelindung telinga sebelum menembak. Senjata MP5 tersebut menggunakan amunisi sepanjang sembilan milimeter dilengkapi dengan magasin serta ada tombol pengaman untuk mengamankan peluru agar tidak menembak keluar sewaktu-waktu pemicu tak sengaja tertekan.

“Kopassus adalah prajurit individu yang biasa dilatih untuk melaksanakan tugas secara individu dan tim untuk menjalankan tugas negara. Terima kasih kepada rekan-rekan wartawan yang telah bergabung bersama kita untuk membela negara. Salam Komando,” paparnya ceria.
Menurut Kepala Penerangan Kopassus Letkol Infantri Taufiq Shobri, lomba menembak tersebut tak lain untuk mengakrabkan kembali istitusi Kopassus dengan masyarakat melalui media sebagai wadah silaturahmi. “Jadi kita sekarang ini untuk lebih mengakrabkan kembali, jadi kan hubungan yang dekat menjadi lebih baik ke depannya,” pungkasnya.
Continue reading →

MNC dan Kopassus Bantu Rehabilitasi Fasilitas Pendidikan

0 komentar
Komando Pasukan Khusus (Kopassus) menggelar Ekspedisi Khatulistiwa 2012.  Dalam ekspedisi tersebut, selama tiga bulan pasukan elit TNI AD itu akan menyusuri wilayah di Pulau Kalimantan yang berbatasan langsung dengan Malaysia. Selain itu, Tim Ekspedisi juga akan masuk ke pedalaman Kalimantan.

Kepala Penerangan Kopassus, Letkol (Inf) Taufik Sobri, mengatakan bahwa ekspedisi itu melibatkan 977 orang. "Dari Kopassus ada 200-an," papar Sobri di sela-sela acara lomba menembak bagi wartawan sebagai rangkaian acara peringatan hari ulang tahun Kopassus ke-60 di Markas Kopassus, Cijantung Jakarta Timur, Minggu (14/4).

Dipaparkannya, ekspedisi itu sudah dimulai pada 3 April lalu dan akan berakhir pada 10 Juli mendatang. Namun dalam ekspedisi itu Kopassus juga melibatkan pihak lain.

"Ada Paskhas TNI AU dan Marinir. Tim ekspedisi juga melibatkan tim ahli dari perguruan tinggi dan kelompok pecinta alam," papar perwira menengah di korps elit TNI pemilik semboyan Tribuana Chandraca Satya Dharma itu.

Terdapat tiga tim dalam ekspedisi tersebut. Yakni Tim Penjelajah, Tim Peneliti dan Tim Komunikasi Sosial. Tim Penjelajah bertugas membuka jalan di wilayah perbatasan dengan Malaysia maupun pedalaman di hutan Kalimantan.

Tim Penjelajah juga dibekali peralatan lengkap untuk komunikasi dan GPS. "Kita masuk ke titik-titik perbatasan. Bukan patok yang kita jadikan acuan karena itu bisa digeser. Kita mengacu ke koordinat titik perbatasannya," ucapnya.

Dari Kopassus terdapat 47 anggotanya yang terlibat dalam Tim Penjelajah. Mereka adalah tentara yang memiliki spesialisasi jelajah rawa, laut, sungai dan pantai atau sering disingkat Tim Ralasuntai.

Sementara Tim Peneliti bertugas menginventarisir potensi Sumber Daya Alam (SDA) di wilayah perbatasan ataupun pedalaman Kalimantan. Tim Peneliti di ekspedisi itu akan mengambil sampel tanah dan kandungan di dalamnya, serta tumbuhan yang berpotensi untuk dimanfaatkan.

Ada pun Tim Komunikasi Sosial akan masuk ke masyarakat yang tingal di perbatasan maupun pedalaman. "Kita akan identifikasi persoalan masyarakat di perbatasan. Misalnya mengapa mereka menjadi begitu tergantung pada Malaysia," paparnya.

Ditambahkannya, temuan dari lapangan akan dilaporkan ke Pos Komando (Posko) ekspedisi di Gedung Serbaguna, Makopassus. "Ada update informasi setiap hari. Setiap temuan  akan dilaporkan ke Posko di Makopassus.  Nanti akan ada output dari kami sebagai hasil ekspedisi," tuturnya.
Continue reading →

TNI Usul Bangun Museum Trikora di Morotai

0 komentar
Pelaksanaan Sail Morotai September 2012 diharapkan tidak hanya menampilkan peninggalan-peninggalan Perang Dunia II. Tapi juga peninggalan sejarah berupa pembebasan Irian Barat, dalam hal ini Trikora.

Ketua Panitia Pelaksana Sail Morotai tingkat pusat, Sahrin Abdul Rahman, saat mengunjungi Morotai, Sabtu (14/4/2012) mengatakan Mabes TNI mengusulkan pembangunan museum di Morotai tidak hanya berkonsentrasi pada sejarah Perang Dunia II. "Tapi harus ada juga museum Trikora," ungkap Sahrin.


Usulan Mabes TNI itu masih menurut Sahrin, dengan pertimbangan Pulau Morotai tidak hanya menyimpan kenangan bagi tentara sekutu dalam melawan Jepang pada Perang Dunia II. Tapi Pulau Morotai juga ternyata menyimpan kenangan bagi tentara Indonesia yang saat itu tergabung dalam pasukan Trikora dalam operasi pembebasan Irian Barat.

Sebab dalam pembebasan Irian Barat, para tentara Indonesia itu diberangkatkan dari bandara Pitu Morotai yang tak lain sebagai peninggalan dari tentara Sekutu semasa Perang Dunia II.

Sahrin lantas meminta Pemerintah Daerah Kabupaten Pulau Morotai bersama Pemerintah Provinsi Maluku Utara agar menyediakan lahan untuk pembangunan museum Trikora. Sebab Pemerintah Pusat telah menyiapkan anggaran sebesar Rp 3 miliar untuk persiapan pembangunan museum Trikora di Morotai.
Continue reading →

Satgas TNI Konga XXVI-D1/Unifil Gelar Medale Day Parade Ceremony

0 komentar
LENSAINDONESIA.COM: Satgas Force Head Quarter Support Unit (FHQSU) TNI Konga XXVI-D1/UNIFIL yang bertugas sebagai Pasukan Perdamaian di Lebanon menyelenggarakan  Head Quarter Staff Officers Medale Day Parade Ceremony  yang dilaksanakan di lapangan upacara  Cenotaph Head Quarter  UNIFIL Lebanon pada Jumat 13 April 2012.

Upacara Medale Parade dipimpin langsung oleh Force Commander UNIFIL yang juga sebagai Head of Mission Maj Gen Paolo Serra. Pemberian medali kepada 45 prajurit dari 35 negara TCC (Troop Contributing Country) yang menjabat sebagai  Staff Officers di UNIFIL Lebanon merupakan penghargaan karena telah menjalankan misi perdamaian di Lebanon selama 6 bulan tanpa cacat.  Staff Officers dari Prajurit TNI yang  mendapatkan penghargaan tersebut yaitu Mayor Fanny Pantouw (J7 TLLSO), Kapten Indra Sari (J6 Naval Communication) dan Sertu Fitria Kumala Dewi (Assistant Annalisist).

Force Commander UNIFIL  Maj Gen Paolo Serra  memberikan ucapan  selamat kepada Prajurit yang mendapatkan medali sebagai tanda penghargaan yang di berikan oleh UNIFIL, dan berharap selalu bekerja secara profesional untuk melaksanakan misi sesuai dengan bidang kerja masing-masing.


Hadir dalam acara tersebut Komandan Satgas FHQSU TNI Konga XXVI-D1/UNIFIL Kolonel Adm Darmawan Bakti, Pejabat dari UNIFIL, Komandan Kontingen dari tiap-tiap negara dan perwakilan dari Lebanese Armed Forces (LAF). @FHQSU XXVI-D1/UNIFIL


Continue reading →

TNI Bangun Camp Tentara Kongo

0 komentar
Dansatgas Zeni TNI Letkol Czi Sapto Widhi Nugroho mendampingi Deputy Force Commander Mayjen Adrian Foster (Inggris) beserta rombongan meninjau lokasi pembangunan Camp Tentara Kongo/Force Armed Republic Demokratic of Congo (FARDC), yang akan dikerjakan oleh Satgas Zeni TNI Konga XX-I/MONUSCO, Sabtu (14/4/2012).
 
Pada kesempatan tersebut Dansatgas memaparkan diantaranya tentang jumlah personel dan alat-alat berat yang akan dikerahkan.

Mayjen Adrian menyatakan salut dengan semangat dan kerja keras yang dimiliki Kontingen Garuda.

Dansatgas Zeni TNI Letkol Czi Sapto Widhi Nugroho mendampingi Deputy Force Commander Mayjen Adrian Foster (Inggris)

Turut serta dalam rombongan, antara lain Komandan Batalyon Maroko Kolonel Mustofa, Haut Uele District Commissioner Mr. Diedone Rwabona dan Dungu District Teritoti Mr.Cristhope Mutalamboko.

Authentikasi:
Perwira Penerangan Konga XX-I/Monusco, Lettu Cku Sulikan
Dansatgas Zeni TNI Letkol Czi Sapto Widhi Nugroho mendampingi Deputy Force Commander Mayjen Adrian Foster meninjau lokasi pembangunan Camp Tentara Kongo/Force Armed Republic Demokratic of Congo.
Continue reading →

Amerika Rancang Helm Tentara Bisa Telepati

0 komentar
Amerika Serikat (AS) saat ini tengah mengembangkan sebuah helm yang membantu para tentara, bertelepati dengan rekannya di dalam medan perang.
Seperti diberitakan Dailymail, Senin (9/4/2012), teknologi mutahir yang nampak seperti di cerita fiksi ilmiah itu, sepertinya bukanlah isapan jempol, dengan menggunakan elektroda helm itu dapat mengambil kode-kode kata dari seorang tentara yang sedang berpikir, lalu mengirimkannya kepada perangkat komputer rekannya, yang kemudian menterjemahkannya ke dalam bentuk pesan.
Pengembangan teknologi helm telepati itu, dilakukan oleh Defense Advanced Research Projects Agency (DARPA), yang didirikan pada tahun 1958 untuk memperluas penggunaan teknologi Departemen Pertahanan.
Sebelumnya para ilmuwan di Universitas California-Irvine, bersama-sama dengan laboratorium di Philadelphia dan Maryland, tengah mempelajari mekanisme 'telepati sintetis' dan meningkatkannya supaya bisa digunakan dalam medan perang.
Sejauh ini, mereka telah berhasil mencapai ketepatan 45 persen interpretasi dari perintah yang dipikirkan oleh seorang relawan, seperti memanggil helikopter, atau mengatakan musuh berada di depan. Mereka berharap dapat meningkatkan prosentase tersebut.
Continue reading →

Deputy Commander MONUSCO Tinjau Base Camp TNI Di Kongo

0 komentar
KONGO : Prajurit TNI yang tergabung dalam Satgas Kompi Zeni TNI Kontingen Garuda XX-I/MONUSCO (Mission de I’Organisation de republic des Nation Unies Pour la Stabilisation en Republique Democratique du Congo), kembali mendapat kunjungan dari pejabat MONUSCO.

Kali ini, Deputy Commander Ituri Brigade MONUSCO Kolonel Senjaj Youness beserta staf melakukan kunjungan serta meninjau area Base Camp Indonesian Engineering Company (Indo Eng Coy) sebutan Satgas Kompi Zeni TNI Kontingen Garuda XX-I/MONUSCO, di Bumi Nusantara Camp Dungu, Senin sore (9/4/2012) waktu Kongo. Rombongan disambut oleh Komandan Satgas Letnan Kolonel Czi Sapto Widhi Nugroho beserta staf.

Kunjungan yang berlangsung satu jam mulai pukul 16.00 s.d 17.00 waktu Kongo, merupakan bagian dari rangkaian kunjungan kerjanya ke seluruh kontingen yang berada di bawah jajaran Brigade Ituri MONUSCO, untuk melihat dan mengecek langsung kegiatan personel, pekerjaan yang sedang berlangsung dan yang akan dilaksanakan serta kesiapan peralatan dari masing-masing Kontingen termasuk kegiatan Kontingen Indonesia.

Dalam paparannya, Komandan Satgas Letnan Kolonel Czi Sapto Widhi Nugroho menjelaskan tentang tugas-tugas yang telah ditetapkan oleh Ituri Brigade MONUSCO, diantaranya melanjutkan pemeliharaan jalan dan jembatan antara Dungu-Faradje sepanjang 145 Km yang sudah selesai dikerjakan, pembangunan jalan Dungu-Duru sepanjang 78 Km yang saat ini sedang dikerjakan serta pemeliharaan Bandara Dungu.


Disampaikan pula tentang dislokasi pasukan Indo Eng Coy yang berada di tiga lokasi, yaitu  105 personel di Bumi Nusantara Camp,  14 personel untuk mendukung tugas-tugas Brigade Ituri di Bunia, 66 personel di Diponegoro Camp Kiliwa yang bertugas untuk melaksanakan perbaikan jalan jalur Dungu-Duru sampai Bitima sepanjang 103 Km.

Deputy Commander MONUSCO memberikan respon positif atas pelaksanaan tugas-tugas Kompi Zeni TNI yang telah dilaksanakan dengan baik serta memiliki sejumlah personel dan peralatan yang lengkap di bidang konstruksi dan tukang.

Selanjutnya rombongan meninjau dan mengelilingi area Bumi Camp Nusantara yang merupakan Base Camp Satgas Kompi Zeni TNI Kontingen Garuda XX-I/MONUSCO di wilayah Dungu, Republik Demokratik Kongo.
Continue reading →

Dua Perwira TNI Terima UN Peace Medal

0 komentar
Dua Perwira TNI yang bertugas sebagai staff officer di United Nations Interim Force in Lebanon Head Quarter menerima penganugerahan United Nation Peace Medal pada 13 April 2012. Medali itu mereka raih karena pengabdian sebagai bagian dari pasukan penjaga perdamaian di Lebanon Selatan oleh UNFIL Force Comander.

UNIFIL FC Mayor Jenderal Paolo Serra dari Italy mengatakan, UN Peace Medal adalah penghargaan yang diberikan oleh Perserikatan Bangsa-Bangsa atas pengabdian pasukan penjaga perdamaian di Lebanon. Pasalnya, mereka berkontribusi dalam menjaga perdamaian dan penerapan mandat PBB Resolusi 1701.


Lebanon, Perwira tersebut adalah Mayor (Inf) Fanny Pantouw yang berdinas di J7 Training Lesson Learned, yang memiliki tugas sebagai project officer pada latihan gabungan tingkat UNIFIL serta penyelenggarainduction training bagi pasukan penjaga perdamaian yang baru tiba di daerah misi. Satu orang lainnya adalah Kapten Laut (E) Indra S Putra yang berdinas di J6 Comunication beserta 33 staff officer dari beberapa negara, antara lain Austria, Belgia, Hongaria, Italia, India, Jerman, Korea, Perancis, Spanyol, dan Turki.

UNIFIL HQ staff officer adalah military staff yang langsung berada di bawah UNIFIL FC. Mereka merupakan perwakilan dari 37 negara dan menduduki jabatan sesuai dengan struktur organisasi UNIFIL. TNI telah mengirimkan 13 perwira menengah, 1 perwira pertama, dan 3 bintara untuk mengisi jabatan UNIFIL HQ staff officer, sebagai bagian dari sekitar 1.347 anggota pasukan perdamaian TNI yang berada di Lebanon.

Upacara penganugerahan medali ini dihadiri para pejabat UNIFIL dan seluruh Troop Contribution Country (TCC) dari 37 negara yang tergabung dalam UNIFIL. Kontingen Indonesia termasuk di dalamnya, yang dihadiri antara lain oleh Contingen Commander (Contico) Kolonel Adm Darmawan Bhakti sebagai Dansatgas FHQSU, seluruh perwira senior staff officer, dan Dansatgas Force Protection Company Mayor (Inf) Wimoko.
Continue reading →

Perwira, Bintara dan Tamtama Satgas POM TNI Naik Pangkat di Lebanon

0 komentar
Di dalam kehidupan organisasi khususnya militer, kenaikan pangkat adalah satu kehormatan yang patut dibanggakan. Kenaikan pangkat hanya diberikan kepada prajurit yang mampu menunjukkan prestasi, dedikasi, loyalitas dan pengabdian yang tinggi terhadap tugas dan tanggung jawab yang diembannya. 
 
Demikian dikatakan Komandan Satgas POM TNI Kontingen Garuda XXV-D/UNIFIL, Letkol Cpm Ida Bagus Rahwan Diputra, S.H., ketika menerima laporan kenaikan pangkat Perwira, Bintara dan Tamtama Satgas POM TNI yang berjumlah 8 orang, di Lapangan Apel Gajah Mada Base UN Posn 7-3, Lebanon Selatan, kemarin.

Lebih lanjut Komandan Satgas mengatakan, kenaikan pangkat ini bukanlah merupakan hadiah, melainkan suatu kepercayaan dari Pimpinan TNI dan juga merupakan amanah dari Tuhan Yang Maha Esa. Kepercayaan dan anugerah ini harus dijawab dengan kemampuan untuk melakukan tugas yang terbaik, selaras dengan bobot pangkat dan jabatan yang dipertanggung jawabkan dipundaknya.
Oleh karena itu, ”kepada prajurit yang naik pangkat agar senantiasa berkomitmen dan fokus terhadap tugas dan tanggung jawab yang diembannya dengan menghadirkan kualitas kinerja terbaiknya”, tegas Komandan. 
Kedepalan prajurit Satgas POM TNI yang naik pangkat, terdiri dari Pasi Pers Mayor Cpm Irawan Widianto, M.B.A, M.Si., Pasi Ops Mayor Cpm Sutrisno, Danton MP Mayot Laut (PM) Rus indarto, Lettu Cpm Ni Kadek Karni, Serka Rufinus Wasono, Sertu Aris Pratama, Kopda Ade Arifyanto dan Kopda Hendra Gunawan.
Continue reading →

126 Prajurit TNI Konga XXIII-F Naik Pangkat di Lebanon

0 komentar
126 orang prajurit TNI yang tergabung dalam Satgas Batalyon Mekanis TNI Kontingen Garuda XXIII-F/UNIFIL (Indobatt) di Lebanon mendapat kenaikan pangkat satu tingkat lebih tinggi dari pangkat semula, terhitung mulai 1 April 2012. Upacara kenaikan Pangkat dipimpin oleh Komandan Satgas Indobatt Letkol Inf Suharto Sudarsono, bertempat di lapangan Soekarno Markas Indobatt, Adshid al Qusayr, Lebanon Selatan, Rabu (4/4/2012). 
 
Kenaikan pangkat ini merupakan penghargaan yang telah diberikan oleh Negara dan TNI kepada personel TNI atas dedikasi yang baik dalam melaksanakan tugasnya selama ini.  126 anggota TNI yang naik pangkat terdiri dari berbagai kepangkatan, yaitu 2 orang dari Kapten naik pangkat menjadi Mayor, Lettu ke Kapten 8 orang, Letda ke Lettu 5 orang, Serma ke Pelda 1 orang, serka ke Serma 6 orang, Sertu ke Serka 4 orang, Serda ke Sertu 10 orang, Kopda naik ke Koptu 15 orang, Praka naik ke Kopda 63 orang, Pratu ke Praka 11 orang dan Prada ke Pratu 1 orang. 


Sebelum upacara kenaikan pangkat dilaksanakan acara tradisi satuan, yaitu lari bersama disekitar Markas Indobatt dengan menempuh jarak sekitar 10 km, start diawali dari Markas Indobatt melintasi route taman Desa Adshid al Qusayr hingga tikungan menanjak 800 yang biasa disebut sebagai tikungan Maharani oleh personel Indobatt, setelah melintasi tikungan Maharani selanjutnya kembali menuju Markas Indobatt. 

Kegiatan dilanjutkan dengan upacara dan penyiraman air bunga oleh Komandan Satgas Indobatt Letkol Inf Suharto Sudarsono kepada perwakilan yang naik pangkat.
Dalam sambutan singkatnya, Dansatgas Indobatt menyampaikan ucapan selamat kepada seluruh anggota yang naik pangkat. ”Saya sebagai Komandan Indobatt mengucapkan selamat atas kenaikan pangkat anggota sekalian, semoga dengan kenaikan pangkat ini dapat meningkatkan moril dan memacu semangat kalian dalam melaksanakan tugas selama di Lebanon ini,” tegasnya.
Continue reading →

20 Prajurit TNI Naik Pangkat di Kongo

0 komentar
Komandan Satgas (Dansatgas) Kontingen Garuda XX-I/MONUSCO (Mission de I’Organisation de republic des Nation Unies Pour la Stabilisation en Republique Democratique du Congo), Letkol Czi Sapto Widhi Nugroho memimpin upacara pelaporan kenaikan pangkat 20 prajurit TNI, di lapangan Bumi Nusantara Camp, Dungu, Kongo-Afrika, Selasa (3/4/2012).
Dari 20 prajurit TNI yang naik pangkat tersebut, terdapat dua orang Perwira, yaitu Lettu Czi Nurbani Adi (Danton Alber) dan Lettu Czi Anggitya Rohmad (Pa MTO).
Dalam sambutannya, Letkol Czi Sapto menyampaikan bahwa kenaikan pangkat merupakan salah satu bentuk perhatian dan penghargaan dari Negara kepada setiap personel Militer yang berprestasi,  loyal serta mampu melaksanakan tugas dengan sebaik-baiknya.  Kenaikan pangkat juga wujud peningkatan kesejahteraan bagi personel beserta keluarganya karena untuk meraihnya tidak mudah, sebab harus melalui serangkaian penilaian baik di tingkat satuan maupun di tingkat pusat


Dansatgas juga mengajak seluruh anggota Satgas untuk selalu menjaga kesehatan, kebersamaan, kekompakan dan disiplin kerja yang tinggi sebagaimana yang telah ditunjukkan selama ini.
Lebih lanjut dikatakan, bagi prajurit TNI yang naik pangkat patut berbangga diri dan bersyukur atas keberhasilan yang diraih, disertai semangat untuk semakin meningkatkan prestasi kerja di masa yang akan datang. Apa yang diraih saat ini, membawa konsekuensi dan tanggungjawab yang lebih besar untuk senantiasa mengembangkan diri dan berprestasi yang lebih baik. Apalagi kenaikan pangkat ini dilaksanakan di medan penugasan luar negeri, merupakan kebanggaan tersendiri karena tidak semua prajurit TNI dapat kesempatan dan kepercayaan mengemban Misi sebagai Pasukan Garuda.
Seluruh personel yang naik pangkat harus terus meningkatkan kemampuan dan keterampilan dalam pelaksanaan tugas sebagai pasukan pemelihara perdamaian PBB di wilayah Kongo-Afrika. Karena selain mampu melaksanakan tugas dengan baik, prajurit TNI yang tergabung dalam Satgas Kompi Zeni TNI atau Indonesia Engineering Company selalu menjadi yang terbaik dari seluruh Kontingen yang melaksanakan tugas di bawah MONUSCO,” kata Dansatgas.
Bangkitkan semangat pengabdian yang terbaik untuk bersama-sama meningkatkan disiplin kerja Satgas khususnya dan membawa nama baik bangsa Indonesia di mata dunia pada umumnya,” tegas Dansatgas Letkol Czi Sapto.
Di akhir acara, Dansatgas Letkol Czi Sapto Widhi Nugroho, Wadansatgas Mayor Czi Ary Syahrial, segenap Perwira Staf dan seluruh personel Satgas Indonesian Engineering Company yang berada di Bumi Nusantara Camp memberikan ucapan selamat kepada 20 prajurit TNI yang naik pangkat serta fot bersama.
Continue reading →