(Lebanon, 20/01). Direktur Perlindungan Warga Negara Indonesia dan Badan Hukum Indonesia Drs. Tatang Boedie Utama Razak, MBA, didampingi Duta Besar Indonesia yang berkuasa penuh untuk Lebanon, Drs. Dimas Samodra Rum, MBA mengunjungi Markas Satgas Kontingen Garuda XXIII-F/UNIFIL (Indobatt), di UN Posn 7-1, Ashid-Alqusayr, Lebanon Selatan, Kamis (19/01).
Kunjungan ini dilaksanakan dalam rangka koordinasi dengan pemerintah setempat terhadap rencana evakuasi WNI yang berada di luar negeri apabila terjadi hal-hal yang tidak diinginkan, termasuk prajurit TNI yang sekarang sedang bertugas di Lebanon.
Kedatangan rombongan disambut oleh Komandan Satgas Indobatt Letkol Inf Suharto Sudarsono beserta perwira Staf dan para Komandan Kompi jajaran Indobatt di Mako Indobatt, selanjutnya melaksanakan foto bersama di lapangan Soekarno.
Kegiatan kunjungan dilanjutkan dengan paparan Dansatgas tentang kondisi daerah operasi serta kegiatan-kegiatan yang telah dilaksanakan Satgas, baik kegiatan operasional patroli maupun kegiatan CIMIC (Teritorial) yang berhubungan dengan masyarakat.
Usai paparan Dansatgas, dalam sambutannya Direktur Perlindungan WNI dan BHI, mengucapakan terimakasih atas sambutan yang diberikan, “kunjungan ini berkaitan dengan tugas kami, memberikan perlindungan terhadap WNI di luar negeri melaksanakan koordinasi dengan pemerintahan setempat dalam rangka penyelamatan dan evakuasi besar-besaran apabila terjadi hal-hal yang tidak kita inginkan, termasuk prajurit TNI yang bertugas di Lebanon ini,” sebelum mengakhiri sambutannya, mantan Wakil Duta Besar Indonesia untuk Malaysia ini mendoakan kepada seluruh personel Satgas senantiasa diberikan kesehatan dan kekuatan sehingga dapat melaksanakan tugas dengan sebaik-baiknya.
Pada kesempatan ini pula Duta Besar Indonesia untuk Lebanon, menyampaikan terimakasih serta rasa bangganya kepada personel Indobatt atas kinerja yang telah ditunjukkan, walaupun baru dua bulan masa penugasan kegiatan-kegiatan yang telah dilaksanakan selama ini sudah cukup baik, “apabila memerlukan bantuan dari kedutaan, kami akan membantu semaksimal mungkin demi kelancaran pelaksanaan tugas bapak-bapak disini,” jelasnya.
Sebelum mengakhiri kunjungannya, rombongan berkesempatan meninjau pos Panorama Point (Blue Line) perbatasan antara Lebanon dan Israel. No : SP-25/I/Pen Konga XXIII-F/UNIFIL