Pesawat Hercules TNI AU Jatuh di Magetan

0 komentar
TNI AU berkabung. Ini tak lain karena pesawat Hercules milik TNI AU dilaporkan jatuh di Desa Keras, Kabupaten Magetan, Jawa Timur pada Rabu (20/5) pukul 06.00 WIB. Pesawat Hercules milik TNI AU tersebut dikemudikan oleh Pangkosek Marsekal Pertama Harsono berpenumpang 98 orang dan 14 kru.

Penjelasan tersebut diberikan Pangdam V/Brawijaya Mayjen TNI Suwarno di sela-sela upacara Hari Kebangkitan Nasional (Harkitnas) ke-101 kepada wartawan di Surabaya, Rabu (20/5). "Ya, saya sudah dilapori. Pesawat yang dikemudikan Pangkosek Marsekal Pertama Harsono dari angkatan 1983 itu bernumpang 98 orang dan 14 kru," ungkap Mayjen Suwarno.


Dilaporkan juga seorang warga ikut menjadi korban dan empat rumah warga rusak berat tertimpa pesawat Hercules yang jatuh tersebut. "Saya baru dapat memastikan satu tewas dan 10 orang selamat, sedangkan yang lain masih dicek," ungkap Pangdam V/Brawijaya tersebut lebih jauh.

Informasi dari warga setempat menyebutkan korban tewas sudah mencapai puluhan orang. Menurut Pangdam Brawijaya, pihaknya sudah melakukan langkah-langkah untuk melakukan pengamanan lokasi dan evakuasi korban ke rumah sakit terdekat.

"Saya juga sudah meminta Panglima Divisi-2 Kostrad di Singosari, Kabuparen Malang untuk mengerahkan Batalion 501 dan Batalion Armed 12 yang berkedudukan di Madiun untuk memberikan pertolongan, termasuk menyiapkan rumah sakit terdekat," ujar Pangdam tentang langkah-langkah yang diambilnya.

Ia mengatakan pesawat Hercules milik TNI AU itu merupakan penerbangan rutin dari bandara internasional Halim Perdanakusuma, Jakarta dengan tujuan akhir di Biak, Jayapura. "Itu penerbangan biasa yang rutin dilakukan TNI AU dari Jakarta ke Biak dengan beberapa etape, misalnya turun di Madiun, Makassar, atau di mana saja yang diperlukan," ungkap Suwarno tentang tujuan pesawat Hercules tersebut.

Dalam kesempatan yang sama Gubernur Jatim DR HM Soekarwo menyampaikan ikut bela sungkawa atas kejadian itu. "Pemprov dan jajaran TNI/Polri di Jatim ikut berbela sungkawa atas terjadinya kecelakaan itu, semoga hal serupa tidak terjadi lagi. Kami mendoakan korban yang meninggal diterima di sisi-Nya dan keluarga yang ditinggalkan tetap tabah," ujar Gubernur Jatim Soekarwo.

Enter your email address:

Leave a Reply